Banyak Orang Sulit Memilih Karena Belum Mengenal Diri Sendiri Dengan Baik

Bakat Dan Talenta Tidak Selamanya Dibawa Lahir Tapi Bisa Juga Diciptakan Sendiri

Banyak orang yang menjadi lost saat ingin mengambil keputusan. Apalagi saat dihadapkan dengan dua atau lebih keputusan yang sulit. Sehingga rasanya berat sekali untuk memilih. Wajar dan manusiawi. Jika anda merasa sulit memilih, cobalah dengan kepala dingin berpikir tenang. Pikir mulai dari satu persatu pilihannya. Apa risikonya, apakah itu yang anda inginkan? Begitu juga dengan pilihan lainnya.

Banyak Orang Sulit Memilih Karena Belum Mengenal Diri Sendiri Dengan Baik

Ada pepatah yang mengatakan kenali lah dirimu dulu, sehingga semuanya akan terasa lebih mudah. Karena banyak dari kita bahkan ada yang sudah berumur 20-30an yang rasanya kita sudah mengenal diri kita, tapi belum. Bahkan orang lain lebih tahu dan mengenal diri kita. Itulah kenapa ada istilah temukan jati diri. Karena pada dasarnya manusia lebih mudah menilai orang lain daripada mengkritik diri sendiri.

Karena kita akan lebih mudah menilai yang di depan kita, daripada berbalik melihat bagaimana diri kita. Apa yang kita inginkan, apa yang tidak. Apa tujuan kita, ingin menjadi apa kita nanti. Sehingga saat anda rasanya terlalu banyak ikut campur dengan urusan orang. Cobalah siapkan waktu beberapa menit saja. Dan coba intropeksi diri. Kenali dirimu. Sehingga saat anda lebih mengenal diri anda, anda pun akan lebih mudah menjalani kehidupan.

Dan lebih mudah dalam membuat keputusan, memilih, dan menentukan. Karena anda tahu benar apa yang anda inginkan dan tidak. Dan kadang beberapa orang akan menggunakan cara tradisional dalam memilih sesuatu. Yaitu dengan cara melempar koin. Jika yang muncul angka, berarti pilihan A, dan jika keluar gambar berarti pilihannya B.

Dan saat kita melempar koin, dan seandainya anda mendapatkan pilihan B, dan rasanya berat untuk memilih B. Karena anda rasanya lebih ke A. Secara tidak sadar, sebenarnya kadang kita sudah tahu apa yang kita inginkan. Tapi anda mencari sesuatu untuk meyakinkan bahwa kita menginginkan itu. Sehingga menggunakan cara tradisional. Dan itulah manusia. Jadi jika kita sudah memikirkan itu, ya percaya pada instingmu.